Apa Itu Aged Domain? Ini Pengertian dan Kelebihannya

Aged domain adalah nama domain yang telah terdaftar dan aktif digunakan untuk waktu yang cukup lama, biasanya lebih dari satu tahun. Berbeda dengan domain baru, aged domain memiliki sejarah aktivitas online, seperti konten sebelumnya, backlink, dan reputasi di mesin pencari seperti Google.

Domain ini sering kali dianggap berharga karena telah terindeks oleh mesin pencari dan memiliki potensi untuk meningkatkan performa SEO sebuah situs web. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian aged domain secara mendalam, kelebihannya, serta hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum membelinya.

Pengertian Aged Domain

Secara sederhana, aged domain adalah domain yang telah “berumur” karena sudah terdaftar dan digunakan untuk waktu tertentu, sering kali beberapa tahun. Domain ini bisa saja sebelumnya digunakan untuk situs web aktif, dibiarkan tidak aktif, atau bahkan kadaluarsa (expired) sebelum dibeli kembali melalui lelang atau pasar domain. Karakteristik utama aged domain meliputi:

  • Sejarah Online: Domain ini memiliki catatan aktivitas seperti konten yang pernah dipublikasikan, tautan masuk (backlink), dan interaksi dengan situs lain.
  • Usia Registrasi: Umumnya dianggap “aged” jika telah terdaftar selama 5-10 tahun, meskipun tidak ada batasan pasti.
  • Nilai SEO: Aged domain sering kali sudah terindeks oleh Google, memiliki backlink dari situs lain, dan kadang-kadang memiliki otoritas domain (Domain Authority) yang lebih tinggi dibandingkan domain baru.

Berbeda dengan expired domain yang telah kadaluarsa dan kembali ke pasar untuk didaftarkan ulang, aged domain biasanya masih aktif atau belum pernah dibiarkan kadaluarsa oleh pemiliknya.

BACA SELENGKAPNYA TENTANG: Perbedaan Aged Domain dan Expired Domain

Kelebihan Aged Domain

Menggunakan aged domain dapat memberikan keuntungan signifikan, terutama dalam strategi search engine optimization (SEO). Berikut adalah beberapa kelebihan utama:

  1. Meningkatkan Peringkat di Mesin Pencari
    Aged domain sering kali sudah memiliki backlink berkualitas dari situs lain, yang menjadi salah satu faktor penting dalam algoritma Google. Backlink ini membantu meningkatkan otoritas domain, sehingga situs baru yang dibangun di atasnya bisa lebih cepat naik di halaman hasil pencarian (SERP).
  2. Melewati Google Sandbox
    Domain baru biasanya harus melalui periode “sandbox” Google, yaitu masa di mana situs sulit mendapat peringkat tinggi karena masih dianggap belum terpercaya. Aged domain, karena sudah terindeks, dapat menghindari periode ini, memungkinkan konten baru untuk langsung mendapatkan peringkat lebih cepat.
  3. Trafik Instan
    Jika aged domain sebelumnya memiliki brand recognition atau tautan di situs populer, domain ini bisa mendatangkan trafik organik langsung sejak situs diluncurkan. Pengunjung mungkin masih mengenal nama domain tersebut, terutama jika memiliki nilai merek yang kuat.
  4. Otoritas dan Kepercayaan
    Domain yang sudah lama aktif cenderung dianggap lebih kredibel oleh mesin pencari dan pengguna. Otoritas ini didukung oleh usia domain, jumlah backlink berkualitas, dan sejarah aktivitas yang konsisten.
  5. Hemat Waktu dan Biaya
    Membangun otoritas domain dari nol membutuhkan waktu dan biaya besar untuk membangun backlink dan konten. Dengan aged domain, Anda mewarisi fondasi yang sudah ada, seperti backlink dari situs otoritatif, sehingga menghemat sumber daya untuk strategi link building.
  6. Nilai Jual Kembali yang Tinggi
    Aged domain sering kali memiliki nilai jual kembali yang lebih tinggi karena usia dan otoritasnya. Ini menjadikannya aset digital yang berpotensi menguntungkan bagi investor domain.

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Aged Domain

Meskipun aged domain menawarkan banyak keuntungan, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa hal yang harus diperiksa sebelum membeli:

  • Riwayat Domain: Gunakan alat seperti Wayback Machine (Archive.org) untuk memeriksa konten sebelumnya. Pastikan domain tidak pernah digunakan untuk konten spam, perjudian, atau topik yang melanggar kebijakan mesin pencari.
  • Kualitas Backlink: Analisis profil backlink dengan alat seperti Ahrefs atau Majestic untuk memastikan tautan berasal dari situs berkualitas tinggi dan relevan dengan niche Anda. Hindari domain dengan backlink dari situs spam atau top-level domain (TLD) bermasalah seperti .cn atau .ru.
  • Status Penalti: Periksa apakah domain pernah mendapat penalti dari Google. Anda bisa menggunakan Google Search Console atau alat pihak ketiga untuk memastikannya.
  • Relevansi Niche: Pilih domain yang relevan dengan topik situs Anda. Misalnya, domain yang sebelumnya tentang kuliner lebih cocok untuk situs resep daripada situs teknologi. Ketidaksesuaian topik dapat menyebabkan penurunan performa SEO.
  • Usia dan Trafik: Pastikan domain tidak terlalu tua (misalnya, lebih dari dua tahun tanpa aktivitas) karena bisa kehilangan relevansi. Periksa juga data trafik historis untuk memastikan potensi pengunjung.

Cara Mendapatkan Aged Domain

Aged domain dapat dibeli melalui berbagai platform, seperti:

  • Pasar Domain: Situs seperti GoDaddy Auctions, NameJet, Flippa, atau Odys menawarkan inventaris aged domain yang telah divetifikasi.
  • Alat Pencari Domain: Gunakan SpamZilla atau Domain Hunter Gatherer untuk menemukan domain dengan profil backlink yang kuat dan relevan dengan kata kunci Anda.
  • Broker Domain: Jika Anda menginginkan domain tertentu yang tidak tersedia di pasar, broker domain dapat membantu bernegosiasi dengan pemiliknya.

Sebelum membeli, lakukan due diligence menyeluruh dengan memeriksa metrik seperti Domain Authority (DA), Page Authority (PA), dan jumlah referring domain. Pastikan juga domain tidak memiliki masalah hukum, seperti pelanggaran merek dagang.

Strategi Mengoptimalkan Aged Domain

Setelah membeli aged domain, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan manfaatnya:

  1. Optimasi Konten: Buat konten baru yang relevan dengan niche domain untuk mempertahankan otoritasnya. Jangan gunakan konten lama dari pemilik sebelumnya karena bisa melanggar hak cipta.
  2. Redirect dengan Bijak: Jika ingin mengarahkan domain ke situs utama Anda, gunakan redirect 301 untuk halaman spesifik yang relevan, bukan hanya ke homepage, untuk meminimalkan risiko penalti.
  3. Bangun Backlink Baru: Tambahkan backlink berkualitas tinggi untuk memperkuat otoritas domain lebih lanjut.
  4. Promosi Media Sosial: Manfaatkan media sosial untuk mempromosikan domain dan menarik lebih banyak trafik.

Dapatkan aged domain murah dan berkualitas di Toko Digi untuk memulai perjalanan SEO Anda dengan cepat! Kami jual aged domain murah dengan backlink kuat dan sejarah bersih, siap membantu situs Anda mendominasi mesin pencari. Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan otoritas dan trafik situs Anda dengan harga terjangkau.

Kamu mungkin menyukai ini
Keranjang Belanja

Tidak ada produk

Kembali ke Toko
Dapatkan Diskon Rp. 50.000

Promo terbatas hanya sampai akhir bulan ini !

Promo Opening Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !
Chat WhatsApp
WhatsApp