
Reels Facebook telah menjadi salah satu fitur unggulan bagi kreator konten untuk menghasilkan uang melalui video pendek yang menarik. Dengan mengaktifkan monetisasi, setiap tayangan dapat dikonversi menjadi pendapatan.
Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah, berapa sebenarnya nilai 1.000 tayangan Reels Facebook dalam rupiah?
Artikel ini akan mengupas tuntas estimasi pendapatan, faktor yang memengaruhi, serta strategi untuk meningkatkan penghasilan dari Reels.
Pendapatan dari Reels Facebook dihitung berdasarkan metrik CPM (Cost Per Mille), yaitu biaya per 1.000 tayangan iklan. Secara umum, tarif per tayangan berkisar antara $0,01 hingga $0,02, atau setara dengan Rp150–Rp300 (dengan asumsi kurs Rp15.000 per dolar AS). Dengan demikian, untuk 1.000 tayangan, pendapatan yang dihasilkan biasanya berada di rentang berikut:
Jumlah Tayangan | Estimasi Pendapatan (USD) | Estimasi Pendapatan (IDR) |
---|---|---|
1.000 | $4–$20 | Rp60.000–Rp300.000 |
Namun, rata-rata kreator memperoleh sekitar $4–$10 per 1.000 tayangan, atau sekitar Rp60.000–Rp150.000. Angka ini tidak tetap dan sangat bergantung pada beberapa faktor yang akan dibahas lebih lanjut.
Pendapatan dari Reels tidak hanya ditentukan oleh jumlah tayangan, tetapi juga oleh sejumlah variabel berikut:
Penonton dari negara dengan ekonomi maju, seperti Amerika Serikat, Kanada, atau negara Eropa, biasanya menghasilkan CPM lebih tinggi dibandingkan penonton dari negara berkembang. Konten yang menarik audiens internasional cenderung menghasilkan lebih banyak.
Video dengan banyak like, komentar, dan share dianggap lebih berharga oleh algoritma Facebook. Interaksi yang tinggi meningkatkan visibilitas konten, sehingga berpotensi menambah jumlah tayangan dan pendapatan.
Konten yang relevan dengan iklan bernilai tinggi, seperti teknologi, keuangan, atau kesehatan, sering kali menghasilkan CPM lebih besar dibandingkan konten hiburan umum. Memilih niche yang tepat dapat meningkatkan pendapatan per tayangan.
Pengguna baru dengan tayangan terbatas biasanya memperoleh CPM lebih rendah. Sebaliknya, akun lama dengan jangkauan luas dan ratusan ribu tayangan cenderung mendapatkan tarif lebih tinggi.
Jenis iklan yang muncul di Reels juga memengaruhi pendapatan. Iklan dari brand besar atau industri premium biasanya membayar lebih mahal dibandingkan iklan standar.
Untuk mulai menghasilkan uang dari Reels, kreator harus memenuhi beberapa persyaratan berikut:
Setelah memenuhi syarat, kreator dapat mengaktifkan iklan overlay atau in-stream ads melalui Meta Business Suite atau Dasbor Profesional.
Untuk meningkatkan pendapatan dari 1.000 tayangan dan lebih, berikut beberapa strategi yang dapat diterapkan:
Status Akun | Tayangan per $1 | Pendapatan per 1.000 Tayangan (IDR) |
---|---|---|
Pengguna Baru | ~9.295 tayangan | ~Rp1.500–Rp15.000 |
Pengguna Lama | ~739 tayangan | ~Rp15.000–Rp19.000 |
Catatan: Angka di atas adalah perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada faktor yang telah disebutkan.
Pendapatan dari 1.000 tayangan Reels Facebook berkisar antara Rp60.000 hingga Rp300.000, dengan rata-rata Rp60.000–Rp150.000, tergantung pada lokasi audiens, interaksi, jenis konten, dan status akun. Untuk memaksimalkan penghasilan, kreator perlu memenuhi syarat monetisasi, membuat konten berkualitas, dan menerapkan strategi yang tepat. Dengan konsistensi dan pemahaman terhadap audiens, Reels dapat menjadi sumber pendapatan yang menjanjikan.
Toko Digi hadir sebagai solusi bagi kreator yang ingin mempercepat monetisasi Reels Facebook. Dengan jasa jam tayang Facebook profesional, kami membantu Anda memenuhi syarat 600.000 menit tayangan dalam waktu singkat, aman, dan sesuai kebijakan Meta. Tingkatkan potensi cuan Anda sekarang dengan Toko Digi!
Tidak ada produk
Kembali ke TokoPromo terbatas hanya sampai akhir bulan ini !